Tempat Training Anjing Jakarta yang Bikin Anabul Jadi Lebih Pintar!
Awalnya aku pikir, “ah nanti juga nurut sendiri.” Tapi ternyata enggak, malah makin parah. Sampai akhirnya aku sadar: mungkin Milo emang butuh latihan profesional. Dan mulailah perjalanan absurd tapi seru cari tempat training anjing di Jakarta.
Kenapa Anjing Perlu Training?
Sebelum aku cerita panjang, mungkin kamu juga sempat mikir, “buat apa sih training anjing segala?” Aku juga dulu gitu. Tapi ternyata, training itu bukan cuma soal duduk, diam, atau kasih kaki. Ini lebih ke soal mental balance mereka.
Anjing, apalagi yang aktif banget kayak Milo, butuh arahan. Kalau enggak, mereka bisa stres, gampang reaktif, bahkan bisa nyeruduk orang cuma karena terlalu excited. Jadi, training itu kayak sekolah — bukan buat bikin mereka kaku, tapi biar mereka ngerti kapan harus tenang dan kapan boleh heboh.
Dan, serius deh, waktu aku lihat hasilnya… aku baru nyesel kenapa enggak dari dulu aja masukin Milo ke pelatihan.
Tempat Training Anjing Jakarta yang Worth It
Nah, selama riset (dan coba-coba), aku sempat datengin beberapa tempat. Ini beberapa yang menurutku paling oke, dari pengalaman pribadi dan hasil ngobrol sama sesama pecinta anjing di komunitas.
1. Dog Training Indonesia (DTI)
Tempat ini lumayan terkenal. Pelatihnya berpengalaman dan sabar banget — bahkan sama anjing yang “susah diatur” sekalipun. DTI punya program mulai dari basic obedience sampai advance training kayak agility dan guard dog.
Yang aku suka, mereka juga ngajarin kita, para pemilik, gimana cara komunikasi yang bener sama anjing. Karena percuma anjingnya pintar kalau kitanya clueless 😅.
Lokasinya di Jakarta Selatan, deket banget dari area Kemang. Bisa dicek di situs resmi mereka: Dog Training Indonesia
2. Jakarta Dog School
Nah kalau yang ini, lebih kayak sekolah beneran. Mereka punya area latihan luas banget dan fasilitas lengkap. Ada sesi sosialiasi juga — jadi anjingmu bisa belajar bareng anjing lain.
Dulu aku sempat masukin Milo ke sini pas umur 8 bulan. Di minggu pertama aja udah kelihatan perubahannya. Dia mulai bisa nurut pas aku bilang “stay”, dan enggak lompat-lompat ke tamu lagi.
Pelatihnya juga komunikatif, sering kirim update via video dan kasih laporan mingguan.
3. Paw House
Yang ini konsepnya agak beda — lebih homie dan santai. Aku suka banget suasananya. Paw House bukan cuma tempat training, tapi juga ada daycare dan grooming. Jadi sekalian aja, anjingmu bisa belajar sambil tampil kinclong.
Btw, mereka juga punya pelatih bersertifikat internasional, dan ini jarang banget loh di Jakarta. Kamu bisa cek profil lengkapnya di Instagram mereka (@pawhousejakarta).
Tips Memilih Tempat Training Anjing yang Tepat
Buat kamu yang lagi galau nyari tempat training anjing di Jakarta, aku ada beberapa tips yang lumayan membantu:
- Lihat gaya melatihnya – Hindari pelatih yang pakai kekerasan. Anjing tuh bukan robot, mereka punya emosi juga.
- Cek fasilitas – Pastikan tempatnya bersih, luas, dan aman. Aku pernah nemuin tempat yang sempit banget, bikin anjing stres.
- Tanya metode pelatihannya – Idealnya sih pakai positive reinforcement, alias kasih reward kalau anjing berperilaku baik.
- Lihat review – Kadang pengalaman orang lain bisa jadi pertimbangan penting.
Dan satu hal yang sering dilewatin: pastiin juga kamu sebagai pemilik ikut belajar. Karena training bukan cuma buat anjing, tapi buat kita juga biar bisa “ngomong bahasa mereka”.
Refleksi: Ternyata yang Butuh Latihan Bukan Cuma Anjingnya
Waktu pertama kali aku liat Milo bisa duduk tenang tanpa disuruh dua kali, aku tuh sempat bengong. Kayak… ini beneran Milo yang dulu suka ngejar tukang sayur?
Tapi di situ aku sadar, training itu bukan cuma soal disiplinin anjing. Ini soal hubungan. Selama proses latihan, aku juga belajar sabar — banget. Karena ternyata ngelatih anjing itu nggak bisa instan, sama kayak ngubah kebiasaan manusia.
Kadang aku mikir, mungkin anjing itu cuma butuh waktu dan kejelasan dari kita. Mereka nggak minta banyak, cuma pengen ngerti apa yang kita mau. Dan pas akhirnya mereka “ngeh”, rasanya tuh priceless banget.
Harga Training Anjing di Jakarta
Nah, ini bagian yang paling sering ditanya. Harga training anjing di Jakarta bervariasi banget, tergantung jenis program dan lamanya sesi.
Dari pengalamanku dan hasil riset kecil-kecilan:
- Basic obedience: mulai dari Rp1,5 juta – Rp3 juta per bulan
- Advance training (guard dog, agility, dll): bisa sampai Rp5 juta – Rp10 juta
- Private home training: sekitar Rp300 ribu – Rp600 ribu per sesi
Beberapa tempat bahkan ada yang sistem “boarding training”, jadi anjingnya nginep di sana selama beberapa minggu. Ini cocok kalau kamu sibuk kerja tapi pengen hasil yang cepat.
Alternatif: Latih Sendiri di Rumah
Kalau kamu pengen hemat atau sekadar bonding, bisa juga kok latih anjing di rumah. Banyak banget video di YouTube yang bisa bantu (salah satunya channel Zak George’s Dog Training Revolution yang aku suka banget).
Tapi, jujur aja, perlu kesabaran ekstra. Kadang anjingnya bisa ngerti cepat, tapi besoknya lupa semua 😅. Jadi kalau kamu nggak punya waktu konsisten, lebih baik tetap ikut kelas profesional.
Jadi, menurutku, cari tempat training anjing di Jakarta itu bukan cuma soal pengen punya anjing yang nurut. Tapi lebih ke soal tanggung jawab kita sebagai pemilik.
Anjing itu setia banget, tapi mereka juga butuh arahan dan struktur biar bahagia. Dan pas kamu lihat anjingmu ngerti perintah karena hasil kerja bareng, rasanya… kayak jadi tim yang solid banget.
Kalau kamu juga lagi cari tempat training buat anjingmu, semoga pengalaman aku ini bisa bantu. Dan kalau kamu punya rekomendasi lain, share di kolom komentar ya siapa tahu bisa bantu yang lain juga 😊
Oh iya, jangan lupa kasih apresiasi buat anjingmu setiap kali dia berprogress. Karena pada akhirnya, mereka cuma pengen bikin kita bangga. ❤️
Posting Komentar untuk "Tempat Training Anjing Jakarta yang Bikin Anabul Jadi Lebih Pintar!"
Posting Komentar